Notification

×

Iklan

Iklan

Plt. Bupati Beserta Sekda Tanjab Timur Simak Debat Publik Kedua Pilbup 2024

| November 15, 2024 WIB


MUARASABAK - Plt Bupati Tanjung Jabung Timur, H. Robby Nahliansyah, SH beserta Sekretaris Daerah Tanjung Jabung Timur, H. Sapril.S.I.P menghadiri acara debat publik putaran kedua serangkaian Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tanjab Timur 2024.

Dengan mengupas tema ” Sinergitas Tata Kelola Pemerintah dan Pembangunan Daerah yang Berkelanjutan” Debat Publik putaran kedua yang dikemas berbeda dari putaran pertama yang digelar di Gedung Utama DPRD Tanjab Timur, Jumat (15/11/24) malam
Kontestasi Pilbup Tanjab Timur 2024 yang diikuti oleh dua Pasangan Calon. (Paslon) Adapun.

Paslon nomor urut 1 H. Zumi Laza dan Muhammad Aris (Laris) kemudian Paslon nomor urut 2 Hj. Dilla Hikma Sari dan Muslimin Tanja (Diminta) melaksanakan debat dengan format enam segmen yang terdiri dari sub tema “Sinergitas tata kelola pemerintah dan pembangunan daerah yang berkelanjutan
Kehadiran Plt Bupati Tanjab Timur, Robby Nahliansyah dalam acara ini juga menunjukan dukungan Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur terhadap proses demokrasi yang sehat dan berkualitas.

Beliau mengharapkan., melalui debat ini, masyarakat dapat mengenal lebih jauh visi dan misi para calon pemimpin daerahnya, sehingga dapat menentukan pilihan secara tepat untuk masa depan sepucuk Nipah serumpun Nibung lebih baik lagi,”katanya.

“Debat ini merupakan pendalaman visi dan misi dari masing-masing calon, saya berikan apresiasi karena mereka sudah menampilkan sesuatu yang terbaik sesuai konsep-konsep yang dimilki dan tentunya masyarakatlah yang kemudian memiliki hak sepenuhnya untuk melihat, menganalisa dijadikan dasar keputusan untuk menggunakan hak demokrasinya pada tanggal 27 Nopember nanti,”ungkapnya.

Dikatakan pula bahwa semua Paslon memiliki itikad yang baik yaitu Ingin mensejahterakan masyarakat Tanjab Timur , ingin memajukan Tanjab Timur serta memberdayakan masyarakat untuk menjadikan Tanjab Timur yang semakin maju dan juga semakin mandiri.

“Yang penting adalah bagaimana Paslon ini dalam menerjemahkan visi misinya itu merupakan penerjemahan yang sifatnya realistis dan dapat dilaksanakan baik itu secara teknokratik dalam pelaksanaan birokrasi pemerintah dan juga bisa dilaksanakan secara regulatif,”jelas Sekda.

×
Berita Terbaru Update