Muarojambi - Serapan anggaran Pemkap Muaro Jambi sampai pertengahan April 2024 sudah 13 persen. Ini diakui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Muaro Jambi. Kepala BPKAD Muaro Jambi , Alias mengatakan serapan anggaran di Kabupaten Muaro Jambi untuk triwulan 1 ini berdasarkan laporan dari bidang perbendaharaan BPKAD sudah mencapai 13 persen.
Menurut dia, serapan sampai dengan posisi akhir Maret atau triwulan pertama yaitu kurang lebih hampir 13 %, termasuk jasa belanja pegawai. Ini artinya mengalami deviasi dari target. Alias mengatakan, capaiam 13℅ tersebut artinya ada deviasi sekitar 2%.
”Harapan kita dengan waktu yang sudah bergulir sudah masuk ke triwulan kedua bulan pertama, kepada komponen seluruh untuk bisa melakukan kegiatan yang ada di mereka,” katanya
Dengan capaian harga dan rencana sesuai dengan yang telah ada dalam RKPD atau rencana kerja perangkat daerah, selain belanja pegawai sudah ada terlaksana untuk sejumlah OPD,
”tambahnya Alias mengaku belum mengetahui secara rinci kegiatan fisik yang sudah berjalan. Karena akhirnya hanya menerima laporan secara keseluruhan perkiraan berapa kebutuhan-kebutuhan belanja daerah untuk transaksikan melalui BPKAD Kabupaten Muaro Jambi.’Untuk kegiatan fisik, secara rinci mungkin lebih pas ditanya di bidang pengadaan barang dan jasa ,” ujarnya.
Alias mengatakan, lelang konsolidasi yang dilakukan mulai tahun ini sangat membantu percepatan penyerapan anggaran.Sebab, dengan lelang konsolidasi, adminitrasi akan lebih mudah.