TANJABTIM – Bupati Tanjab Timur, Romi Hariyanto disambut dengan antusias oleh beberapa ketua RT yang ada di Kelurahan Kampung Nelayan serta tokoh agama dan tokoh pemuda, Sabtu (11/02/2023) sekitar pukul 14.30 WIB.
Dalam sambutannya Romi mengatakan dirinya sangat berterima kasih kepada tokoh agama, para ketua RT, tokoh pemuda serta masyarakat yang mau menyisakan waktu untuk bertemu serta bertatap muka secara langsung, terutama terima kasih kepada ketua RT 17 yang bersedia menyediakan rumah pribadinya sebagai tempat silahturahmi bersama masyarakat.
“Saya sebagai Bupati Tanjab Timur dua periode bukan berasal dari orang yang berada dan saya juga bukan orang yang baik-baik sangat dan bukan juga bupati yang jujur-jujur sangat namun saya tetap selalu berusaha menjadi orang yang terbaik dan bermanfaat buat masyarakat,” kata Bupati Romi.
“Tanjab Barat dan Tanjab Timur bersaudara layaknya seperti abang dan adik, jadi saya berharap bisa dapat doa serta dukungan kepada masyarakat di Tanjab Barat terutama di Kelurahan Kampung Nelayan serta yang hadir saat ini,” ujarnya,
Salah seorang perwakilan ketua RT yang hadir dalam kesempatan itu mengutarakan bahwa akan mendukung langkah yang diambil Bupati Romi untuk mencalonkan diri sebagai Gubernur Jambi pada Pemilu 2024.
“Insyaallah kami siap dan saya sebagai salah seorang RT yang ada di kelurahan ini hanya berharap untuk kesediaan Pak Romi agar bisa membantu Masjid Nurhasanah yang saat ini masih dalam tahap pembanguanan,” katanya.
Sementara itu, Zaid, perwakilan tokoh pemuda sekaligus wakil ketua kematian Masjid Nurhasanah berharap Bupati Romi bisa membantu menyelesaikan jembatan yang tidak berfungsi di desa setempat. Sebab, jembatan tersebut merupakan penghubung dan tempat sandar para nelayan.
“Saya berharap Pak Romi bisa membantu dalam penyelesaian jembatan yang berfungsi sebagai penghubung kami para nelayan untuk berlabuh,” ungkapnya.
Sambil tersenyum lebar Bupati Romi mengatakan, dirinya siap menjembatani seluruh kepentingan masyarakat selagi masih mampu. Sebab, apapun masukan dan saran masyarakat pasti merupakan kebutuhan yang sangat penting.
“Jika permintaan tokoh pemuda hanya satu juta lima ratus ribu demi kelanjutan pembangunan jembatan yang tertunda saat ini juga akan saya beri,” tegas Bupati Romi. (Rik)